Peluang Usaha Rumahan Jual Beli Barang Bekas Yang Mudah
Peluang Usaha Rumahan Jual Beli Barang Bekas ~ Tradisi "garage sale" memang berasal dari luar negeri yang diadopsi oleh masyarakat Indonesia dan menjadi lahan usaha yang cukup unik dan banyak peminatnya. Di negara asalnya, garage sale dikenal pula dengan sebutan yard sale, tag sale/attic sale","moving sale", atau "junk sale! Nama tersebut berkaitan dengan ternpat diadakannya transaksi yang biasanya diadakan di garasi atau halaman rumah.
Barang yang dijual adalah barang baru, bekas, atau semi-baru. Pasar dadakan ini biasanya berlangsung informal, santai, dan kekeluargaan, tetapi jika dikelola dengan benar bisa menghasilkan keuntungan yang lurnayan. Barang-barang yang ditawarkan pada garage sale umumnya adalah barang-barang bekas atau baru yang sudah tidak diinginkan lagi oleh si pemilik rumah, tetapi kondisinya masih bagus, kadang bahkan masih sangat bagus.
Di Indonesia, tradisi memberi kado berupa barang masih umum sehingga sering kali kado (yang sama) menumpuk di gudang. Hal ini sebenarnya merupakan peluang untuk penjualan secara garage sale. Seorang teman yang sukses berjualan ala garage sale ternyata rajin sekali menghubungi ternan/kerabatnya yang baru menikah untuk menawarkan solusi "mengatasi kepusingan" akibat kado pernikahan mereka yang menumpuk. Bahkan, di setiap kesempatan, entah arisan keluarga, reuni dengan teman sekolah, gathering atau piknik kantor suaminya, dia selalu gencar menawarkan jasanya.
Dengan demikian, dia selalu punya stok garage sale yang up-to-date! Barang-barang bekas yang bisa dijual secara garage sale, misalnya:
• furnitur: meja, kursi, sofa, lampu (lampu baca, lampu duduk, lampu gantung), lemari, dan rak buku;
• barang-barang elektronik: radio, tape, televisi, komputer, ovenThicrowave, setrika, pemanggang roti, peralatan BBQ dan kompor;
• barang pecah-belah kebutuhan rumah tangga (biasanya dari kado pernikahan): piring, gelas, cangkir, teko, sendok-garpu, dan tempat sayur;
• vas bunga dan pajangan keramiklkristal.
• seprei, sarung bantal dan guling, bantalan kursi serta taplak meja;
• mainan anak-anak dan bayi;
• perlengkapan bayi: kereta dorong, gendongan bayi, dan boks bayi;
• baju, sepatu, dan tas;
• buku-buku.
Barang yang dijual adalah barang baru, bekas, atau semi-baru. Pasar dadakan ini biasanya berlangsung informal, santai, dan kekeluargaan, tetapi jika dikelola dengan benar bisa menghasilkan keuntungan yang lurnayan. Barang-barang yang ditawarkan pada garage sale umumnya adalah barang-barang bekas atau baru yang sudah tidak diinginkan lagi oleh si pemilik rumah, tetapi kondisinya masih bagus, kadang bahkan masih sangat bagus.
Di Indonesia, tradisi memberi kado berupa barang masih umum sehingga sering kali kado (yang sama) menumpuk di gudang. Hal ini sebenarnya merupakan peluang untuk penjualan secara garage sale. Seorang teman yang sukses berjualan ala garage sale ternyata rajin sekali menghubungi ternan/kerabatnya yang baru menikah untuk menawarkan solusi "mengatasi kepusingan" akibat kado pernikahan mereka yang menumpuk. Bahkan, di setiap kesempatan, entah arisan keluarga, reuni dengan teman sekolah, gathering atau piknik kantor suaminya, dia selalu gencar menawarkan jasanya.
Dengan demikian, dia selalu punya stok garage sale yang up-to-date! Barang-barang bekas yang bisa dijual secara garage sale, misalnya:
• furnitur: meja, kursi, sofa, lampu (lampu baca, lampu duduk, lampu gantung), lemari, dan rak buku;
• barang-barang elektronik: radio, tape, televisi, komputer, ovenThicrowave, setrika, pemanggang roti, peralatan BBQ dan kompor;
• barang pecah-belah kebutuhan rumah tangga (biasanya dari kado pernikahan): piring, gelas, cangkir, teko, sendok-garpu, dan tempat sayur;
• vas bunga dan pajangan keramiklkristal.
• seprei, sarung bantal dan guling, bantalan kursi serta taplak meja;
• mainan anak-anak dan bayi;
• perlengkapan bayi: kereta dorong, gendongan bayi, dan boks bayi;
• baju, sepatu, dan tas;
• buku-buku.
1) Teknik Sukses Usaha Rumahan Jual Beli Barang Bekas
- Info pasangan yang baru menikah, bisa teman/kerabat, yang mempunyai kado (barang) yang sangat banyak; keluarga yang pindah rumah yang biasanya tidak membawa seluruh perlengkapan rumah tangganya; individu yang senang berbelanja dan cepat bosan dengan barang-barangnya atau memang tidak membutuhkan lagi, seperti kereta dorong dan boks bayi karena anaknya beranjak besar.
- Kemampuan negosiasi atau melakukan pendekatan pribadi dengan pemilik barang. Hal ini bertujuan agar hubungan baik dapat terjalin dan pemilik barang tidak tersinggung jika Anda menawarkan diri untuk memborong barang-barang miliknya untuk di-garage sale.
- Membeli barang yang akan di-garage sale dari pemilikjika pembelian tidak mau dibayar mundur/konsinyasi.
2) Modal Usaha Rumahan Jual Beli Barang bekas
- Lahan untuk menaruh dan memajang barang-barang, bisa di garasi atau hala man rumah. Jika tidak memungkinkan, Anda bisa menyewa lapangan di dekat rumah Anda atau rumah kosong/tidak terpakai.
- Meja dan rak untuk memajang barang-barang dan gantungan baju
- Label harga
3) Kiat menjalankan usaha rumahan jual beli barang bekas
- Rapikan dan bersihkan barang-barang yang hendak di-garage sale. Ingat, orang umumnya ter tarik dengan penampilan. Meskipun barang bekas, jika terlihat baru, bersih, dan wangi (harganya terjangkau pula) orang tentu akan tertarikdan tidak gengsi membelinya. Buat daftar dan pemetaan barang-barang yang hendak di-garage sale berikut harganya.
- Kelompokkan barang-barang yang hendak dijual menurut kategorinya dan tata semenarik mung kin.
- Buat daftar nama teman/kerabat yang menyukai/berminat terhadap barang-barang garage sale. Undang atau beri tahukan mereka minimal seminggu sebelum acara.
- Karena umumnya garage sale diadakan di rumah, beritahukan tetangga dan izin kepada RT setempat agar mereka tidakterganggu dan bahkan mungkin mereka malah ikutmembeli.
sumber : 101 Ide Jitu Usaha Tim Gemini Writer