Pengertian kewirausahaan Menurut Para Ahli
Pengertian kewirausahaan ~ Untuk Anda yang ingin memahami pengertian kewirausahaan beserta sejarah kewirausahaan, ciri-ciri dan manfaatnya, disini akan dijelaskan secara lengkap.
Akhir-akhir ini kewirausahaan sedang hangat-hangatnya menjadi perbincangan, karena banyaknya wirausaha yang sukses menjalankan usahanya.
Dengan mendirikan usaha, wirausaha dapat melakukan kegiatan yang disukai, disamping itu juga mendapatkan keuntungan.
Pada umumnya, pengertian kewirausahaan adalah suatu kemampuan untuk menjalankan usaha dengan menggunakan segala daya yang dimilki untuk menciptakan sesuatu yang baru. Sedangkan pengertian wirausaha adalah seseorang yang mendirikan usaha dengan kemampuan mengelola bisnisnya untuk memperoleh keuntungan.
Pengertian kewirausahaan Menurut Para Ahli
Sejarah Kewirausahaan
Pada tahun 1755, secara historis Richard Castillon memperkenalkan wirausaha dan dikenal di luar negeri pada abad 16. Namun, akhir abad 20 Indonesia baru mengenal istilah wirausaha. Di Amerika, Kanada dan Eropa mulai mendirikan pendidikan kewirausahaan pada tahun 1950-an. Tidak sedikit universitas yang mengajarkan mahasiswanya untuk mempelajari tentang manajemen usaha kecil (kewirausahaan) ini.
Di negara Amerika sekolah yang memberikan pendidikan kewirausahaan hampir berjumlah 500. Sedangkan di Indonesia, pendidikan kewirausahaan hanya terdapat pada sekolah atau univeritas tertentu. Namun, dengan adanya tantangan krisis ekonomi, perkembangan pendidikan kewirausahaan di Indonesia menjadi lebih cepat baik melalui pendidikan formal maupun nonformal.
Ciri-Ciri Kewirausahaan
Seseorang dikatakan wirausaha jika memenuhi kriteria di dalam pengertian kewirausahaan itu sendiri. Lalu apakah ciri-ciri umum kewirausahaan itu? Berikut informasinya.
1. Berani mengambil Resiko
Ciri yang pertama sebagai wirausaha adalah berani dalam mengambil suatu risiko. Dengan mengambil risiko seorang wirausaha membuktikan dirinya menyukai tantangan. Hasil yang didapat akan seimbang dengan risiko yang diambil.
Sebelum mengambil risiko, alangkah baiknya memperhitungkan risiko tersebut dengan matang-matang agar hasil yang didapat pun memuaskan. Risiko dapat dikelola dengan benar oleh pebisnis, jika dapat berbagi risiko tersebut kepada pihak lain, seperti investor, bank, pemasok, konsumen dan sebagainya.
2. Jiwa Kepemimpinan
Hal yang harus benar-benar dimiliki oleh seorang wirausaha adalah jiwa kepemimpinan. Bagaimana ia akan memimpin orang-orang disekitarnya jika ia sendiri tidak tahu cara memimpin. Seorang wirausaha harus menunjukkan perilakunya sebagai seorang pemimpin dan memiliki kemampuan untuk bergaul dengan orang lain khususnya orang-orang yang berada di sekitarnya.
Memimpin disini yaitu seorang wirausaha harus berupaya dan mempunyai kemampuan yang dapat mengembangkan kemampuan para pegawai di sekelilingnya. Serta dengan mempunyai jiwa kepemimpinan yang tinggi dapat melakukan pengembangan usaha agar lebih maju dari sebelumnya. Pemimpin diukur dari kualitas orang-orang yang mengikuti dan berapa banyak pemimpin baru yang berada disekitarnya bukan diukur dari banyaknya orang yang mengikuti.
3. Berorientasi Ke Masa Depan
Seorang wirausaha hendaknya memiliki pandangan ke masa depan. Tujuan seseorang menjadi wirausaha adalah untuk meraih kesuksesan, namun setelah mencapai kesuksesan tersebut, bukan berarti seorang wirausaha akan berhenti disitu saja melainkan terus melanjutkan perjalanan ke depan. Kemampuan inovatif, kreatif dan ciri kewirausahaan lainnya, dapat mengukur seberapa besar seorang wirausaha memiliki orientasi ke masa depan.
4. Kemampuan Kreativitas Tinggi
Pada dasarnya seorang wirausaha mempunyai daya kreativitas masing-masing. Mereka sudah memikirkan sesuatu hal yang belum dipikirkan oleh orang lain dan membuat idenya sebagai suatu permintaan yang baru.
5. Kemampuan Inovasi Tinggi
kemampuan inovasi adalah salah satu contoh kerja keras memikirkan sesuatu yang baru untuk melakukan perbaikan secara terus-menerus. Oleh karena itu, sifat inovatif ini dapat dikembangkan dengan menyadari dan memahami bahwa inovatif adalah sesuatu yang sangat bagus untuk diciptakan. Maka, mimpi-mimpi yang dimiliki seorang wirausaha harus cepat diubah menjadi suatu inovasi dalam rangka untuk pengembangan usahanya.
6. Mandiri
Seorang wirausaha tidak memiliki ketergantungan terhadap orang lain, mereka mandiri dengan mengoptimalkan daya yang mereka miliki. Mengandalkan orang lain sebenarnya tidak terlalu disukai oleh seorang wirausaha.
7. Kemampuan Personal
Kemampuan personal sangat penting untuk dimiliki sebagai seorang wirausaha. Oleh karena itu, harus banyak mempelajari keterampilan agar memiliki kemampuan personal yang beragam. Sebagai contoh kewirausahaan, seorang pemilik toko bunga harus mempunyai kemampuan untuk merangkai bunga agar terlihat lebih indah saat dijual.
8. Selalu Melihat Peluang
Memiliki kemampuan melihat peluang untuk mendirikan usaha atau mengembangkan usaha di antara fenomena yang terjadi. Peluang apa yang sedang dibutuhkan pasar dan dapat menimbulkan keuntungan.
9. Memiliki Rasa Tanggung Jawab
Rasa tanggung jawab harus dimiliki oleh seorang wirausaha sebagai bentuk komitmen dalam melaksanakan pekerjaan. Apa pun pekerjaan yang dilakukan harus dipertanggung jawabkan oleh seorang wirausaha.
10. Memiliki Komitmen
Dalam melaksanakan pekerjaannya, seorang wirausaha harus berkomiten terhadap pekerjaan tersebut. Tidak menyerah begitu saja, jika mengalami kesulitan saat melakukan pekerjaan. Pada awalnya wirausaha mempunyai mimpi, kemudian bekerja keras untuk mewujudkan mimpi tersebut tentunya disertai dengan ilmu yang dapat memberikan cara-cara yang tepat untuk meraihnya.
11. Percaya Diri
Seorang wirausaha harus mempunyai kepercayaan diri yang tinggi dalam menjalankan usahanya. Percaya diri bahwa dirinya mampu menjalankan usaha tersebut dengan baik. Serta memiliki rasa optimisme bahwa dirinya akan mencapai tujuan usaha yang diinginkan.
12. Keinginan Untuk Memiliki Prestasi Yang Tinggi
Selain menjalankan usaha, wirausaha mempunyai keinginan untuk memiliki prestasi yang tinggi dengan melakukan usaha tersebut dengan baik dan benar.
13. Keorisinilan
Merupakan gabungan dari ketiga ciri kewirausahaan yaitu kreativitas, inovatif dan berorientasi masa depan.
Manfaat Kewirausahaan
Sebelum seseorang akan berwirausaha, perlu menilik beberapa manfaat di bawah ini sebagai bahan pertimbangan untuk memantapkan hati menjadi seorang wirausaha.
1. Peluang Menghasilkan Keuntungan
Faktor keuntungan menjadi faktor pertama kali yang mendorong seseorang untuk mendirikan usaha. Dengan mendapatkan keuntungan dari hasil usaha, maka seorang pengusaha akan terus berupaya menjual barang atau produknya kepada konsumen. Melalui inovasi produk maupun melakukan pemasaran dengan giat.
2. Peluang Melakukan Hal Yang Disukai
Kegiatan usaha yang dijalankan oleh pengusaha kecil sebenarnya bukan kerja. Mereka senang melakukan hal tersebut dan mendapatkan keuntungan tanpa perlu terpaksa melakukan pekerjaan yang tidak disukai. Selain mendapatkan keuntungan juga dapat merasakan kesenangan, karena dapat menyalurkan kegemaran atau hobi pada pekerjaan.
3. Peluang Berperan Aktif Dan Mendapatkan Pengakuan Usaha
Ciri seorang pengusaha kecil dalam melakukan kesepakatan adalah didasari dengan rasa saling percaya dan menghormati sesama warga masyarakat. Dengan mendirikan usaha, seorang pemilik memiliki peran yang aktif dalam masyarakat dengan melakukan fungsi sosial dan ekonomi. Serta memperoleh pengakuan atas usaha yang dijalankan dari para konsumen yang menjadi pelangan dalam waktu yang lama.
4. Peluang Mengendalikan Nasib Sendiri
Pada manfaat ini, seorang pengusaha dalam mencapai tujuan hidupnya akan lebih memiliki kebebasan serta untuk mewujudkan cita-citanya mereka dapat menggunakan bisnisnya sebagai cara yang ampuh.
5. Peluang Melakukan Perubahan
Wirausaha berkesempatan melakukan perubahan, seperti melakukan daur ulang dari limbah untuk kelestarian alam dan melindungi sumber daya alam yang terbatas. Wirausaha dapat menyalurkan kepedulian dalam kegiatan seperti ini untuk meningkatkan kehidupan yang lebih baik.
Siapa pun orangnya, jika melakukan hal yang disukai pasti akan merasa senang. Apalagi, jika bekerja pada hal yang disukai yaitu berwirausaha. Demikian informasi mengenai pengertian kewirausahaan, sejarah, ciri-ciri dan manfaatnya.